13Cara Menanam Durian dari Biji Biar Cepat Berbuah. By Kakakid Posted on December 29, 2021. Cara Menanam Durian dari Biji - Durian adalah jenis buah yang sangat enak. Dengan rasa khas yang bisa membuat banyak orang menyukainya. Durian adalah buah yang bisa tumbuh pada ketinggian di bawah 800 meter di atas permukaan laut dengan pH tanah Jauhkanpenanaman pohon dari pohon lain, agar proses pertumbuhannya tidak terhambat dengan pohon lain. 4. Cari tau kekuatan bibit. Ada beberapa jenis bibit durian yang memiliki kekuatan akar pohon yang kuat dan memiliki daya tahan lebih terhadap berbagai cuaca. Pohon durian yang akarnya kuat, pasti memiliki daya tahan terhadap pupuk dan Berikutadalah uraian lebih lengkap mengenai cara memilih bibit durian musang king yang unggul agar tanaman tumbuh dengan baik dan bisa menghasilkan durian berkualitas tinggi. Tentu akan berbeda dengan cara memilih bibit serai wangi. Untuk cara menanam durian, ikuti cara menanam durian dari biji cepat berbuah. 1. Batang bibit durian musang king Pilihbibit yang tumbuh sehat dan subur serta terhindar dari bibit penyakit, memiliki batang tegak, daun rimbun dan hijau segar. Siapkan Batang Atas / Entres. Tahap kedua, siapkan juga batang atas atau entres yang diambil dari tanaman durian yang sudah tumbuh lama dan terlihat kualitas buah yang dihasilkan. 8Cara Memilih Bibit Durian Bawor Unggul dan Cepat Berbuah - Durian bawor merupakan durian yang banyak dikenal dan juga banyak disukai, karena memiliki rasa yang sangat lezat, dan memiliki bau yang harum.Durian bawor juga memiliki ukuran yang besar dibandingkan dengan buah durian lainnya serta memiliki daging buah relatif tebal. Kalianbisa membeli bibit di petani durian yang terpercaya. Pilihlah bibit yang telah cukup umur dan telah cukup besar batangnya setidaknya telah tumbuh hingga setinggi 15 cm. Setelah kalian memilih bibit dari durian musang king tersebut kalian bisa langsung melakukan penanaman. Cara menanam bibit durian ini tidaklah sulit kalian hanya perlu 7STB. Cara Menanam Durian Agar Cepat Berbuah – Durian merupakan salah satu tanaman yang sangat cocok dikembangkan di lahan tropis seperti Indonesia. Walau begitu, sebelum berencana untuk menanam sendiri durian di pekarangan maupun di lahan terbuka yang cukup luas. Berikut akan kami tampilkan cara menanam durian agar cepat berbuah. Yuk, simak bersama-sama! Tahap 1 Memilih Lokasi Penanaman. Beberapa hal yang perlu diperhatikan mengenai lokasi penanaman adalah temperatur, iklim, ketinggian, curah hujan, dan media penanaman. Temperatur dan Iklim Lingkungan Pohon durian sendiri sebetulnya tidak begitu rewel untuk masalah lokasi penanaman, dapat ditanam baik di daerah dengan dataran rendah maupun dataran tinggi. Walaupun begitu, jika cara menanam durian diikuti dengan seksama, durian paling optimal ditanam pada temperatur 23-30oC. Juga diperlukan tempat dengan sinar matahari yang cukup agar pertumbuhannya optimal. Ketinggian dan Curah Hujan Meskipun bisa ditanam di daerah rendah maupun tinggi, pohon durian akan lebih cepat berbuah di ketinggian 500-800 mdpl. Perlu diketahui pula cara menanam durian yang benar, sebab durian memerlukan curah hujan sedang per tahunnya, yaitu antara 1500-2500 mm per tahun. Media Penanaman Setelah kondisi lingkungan terpenuhi, maka selanjutnya perlu diperhatikan media penanamannya. Cara menanam durian yang optimal adalah dengan menggunakan jenis tanah andosol, latosol, atau tanah podsolik merah kuning. Pastikan juga tanah memiliki pH berkisar 6-7. Tahap 2 Pemilihan Bibit Durian Tentunya bibit yang unggul akan lebih besar kemungkinannya menghasilkan pohon yang unggul pula. Untuk itu, Anda perlu berhati-hati saat membeli bibit durian. Pastikan bibit tersebut memang bibit unggul yang memiliki kriteria sebagai berikut Bibit terlihat sehat dan segar. Jika sudah mulai tumbuh, terlihat bibit memiliki banyak daun. Bebas dari penyakit fisik maupun hama tanaman. Batang bibit cukup kokoh, terdapat cabang 2-4 arah. Banyak ditemukan tunas baru pada batang bibit durian. Untuk Anda yang tidak ingin repot-repot lagi dalam tahapan ke-2 cara menanam durian yang mengasilkan banyak buah ini, Bibitbuahku selalu menyediakan bibit terbaik untuk Anda tanam. Semua bibit yang kami miliki merupakan bibit unggul sebab berasal dari pohon yang rajin berbuah pula. Tahap 3 Penanaman Bibit Durian Inilah tahap yang paling menentukan apakah kemudian durian berbuah dengan lebat atau malah malas-malasan untuk berbuah. Cara menanam durian di tahap ini perlu diperhatikan secara detail agar tak terlewat menanam dengan kondisi yang paling diinginkan oleh pohon durian. Begini cara dan tahapannya Pertama-tama, bersihkan terlebih dahulu gulma atau tanaman liar yang menyebabkan sinar matahari tidak mencapai permukaan lahan tempat menanam. Gemburkan tanah dengan cara dicangkul, tambahkan pupuk kandang ke lahan tempat menanam, kemudian diamkan terlebih dahulu selama 3 hari dengan tujuan agar tanah benar-benar tercampur. Buatlah lubang untuk menanam bibit durian. Jika ingin menanam banyak pohon, sediakan jarak paling tidak 8 meter antara satu pohon dengan pohon lainnya. Ingat, pohon durian akan tumbuh besar dan jika jaraknya berdekatan, sinar matahari menjadi susah mengenai permukaan pohon, dan akhirnya menghambat pohon berbuah banyak. Lubang yang telah digali kemudian didiamkan selama satu minggu sebelum menanam bibit. Sebaiknya lakukan hal ini saat musim hujan ketika tanah sedang lembab-lembabnya. Setelah lubang siap, tanam bibit durian ke dalam lubang tersebut, lalu tutup kembali dengan tanah. Sirami minimal satu kali sehari untuk menjaga nutrisi bibit terpenuhi. Demikianlah cara menanam durian agar cepat berbuah untuk Anda yang sedang berminat menanam sendiri durian di rumah. Tak sabar segera bisa menanam? Anda bisa memesan berbagai varietas bibit durian melalui atau bertanya lebih lanjut dengan customer service kami di nomor 0857 4385 2768 jika menginginkan info tambahan mengenai cara menanam durian. Selamat bercocok tanam! Tags cara benar menanam durian, cara budidaya durian supaya cepat berbuah, cara menanam biji durian agar cepat berbuah, cara menanam buah durian agar cepat berbuah, cara menanam durian agar cepat berbuah, cara menanam durian bawor agar cepat berbuah, cara menanam durian dalam pot agar cepat berbuah, cara menanam durian dari biji agar cepat berbuah, cara menanam durian montong agar cepat berbuah, cara menanam pohon durian agar cepat berbuah, menanam durian, teknik menanam durian JAKARTA, - Durian merupakan salah satu buah yang populer dan harganya mahal. Maka dari itu, budidaya tanaman ini memiliki prospek yang menguntungkan. Ada banyak jenis durian unggul, salah satunya durian sawerigading. Menurut penjelasan di Cybext Kementerian Pertanian, keunikan dari buah durian ini yaitu dagingnya yang tebal dan buahnya kecil. Tak hanya itu, aroma durian tak hanya dari buahnya saja. Daun tanaman durian sawerigading juga mengeluarkan aroma khas juga Cara Menanam Durian Lokal agar Berbuah Banyak Tanaman durian ini bisa tumbuh di ketinggian 150 sampai 500 meter di atas permukaan laut dengan curah hujan antara 1500 sampai 2000 mm/tahun. Adapun cara menanam durian sawerigading, seperti Ilustrasi tanaman durian, pohon durian, buah durian di pohon. Penanaman Penanaman durian sebaiknya dilakukan di awal musim hujan. Bibit durian sawerigading biasanya ditanam pada lubang tanam berukuran 60 x 60 x 60 cm dengan jarak antar tanaman, 9 x 9 m. 9 x 10 m, atau 10 x 10 m. Pemberian pupuk Jenis pupuk yang dapat diberikan untuk tanaman durian, antara lain; Urea, KCl, dan pupuk organik. Dosis atau banyaknya pupuk yang diberikan disesuaikan dengan umur dan kebutuhan tanaman. Pemupukan setidaknya dilakukan 2 kali dalam satu tahun yakni di awal musim hujan dan di akhir musim kemarau. Pemupukan dilakukan dengan cara disebar, diletakkan dalam lubang pemupukan, maupun dengan cara melingkari tajuk tanaman. Baca juga Cara Menanam Durian Namlung agar Cepat Berbuah Selamat Datang di Web Rumah Budidaya, tempat beragam macam budidaya yang akan disajikan dalam web ini secara rinci dan detail. Dibawah ini saya akan membahas materi tentang Cara Memilih Bibit Durian yang Baik, berikut penjelasannya Durian adalah tanaman yang sangat populer di Indonesia karena memiliki aroma buah yang unik dan memiliki beberapa karakteristik buah Durian yang memiliki tekstur kulit buah yang sangat padat dan penampilan seperti duri. Buah-buahan durian sekarang banyak digunakan untuk membuat berbagai makanan lain, seperti kue durian dan jus durian. Berikut ini cara memilih biji durian, yang cepat berbuah. yaitu sebagai berikut 1. Kristal Sapling Sapuan Secara umum, Indonesia memiliki beberapa jenis durian unggul, yang masing-masing memiliki beragam musim tanam. Kecepatan dan durasi tanaman durian sangat bergantung pada cara buah itu berbuah, dan jenis durian montong menjadi salah satu jenis durian favorit di Indonesia yang disukai banyak orang. Memilih biji durian yang berkualitas adalah cara yang sangat efektif untuk menanam durian dan memiliki peluang besar untuk sukses. Selain montong, ada banyak varietas durian yang mudah berbuah, seperti 3 kaki durian, durian oranye, durian kumbokarno, durian sitokong dan durian musang. Berbagai jenis bibit durian memiliki kelebihan, dan ada berbagai jenis tanah yang cocok untuk penanaman durian. Hasil durian ditentukan oleh pilihan bibit durian dan perawatannya. 2. Referensi Fisik Untuk mendapatkan bibit durian yang berbuah cepat, Anda dapat melakukannya dengan memeriksa kondisi pohon, bentuk fisik pohon dapat dilihat dalam beberapa cara di batang yang kuat, di daun segar, di daun gelap dan jauh dari berbagai hama. Salah satu cara untuk mencegah durian jatuh adalah dengan menyemprot hama dan menyiraminya secara teratur. Bentuk fisik pohon durian tergantung pada jenis biji durian yang dipilih, dan bibit durian dapat dihasilkan dari biji atau hasil transplantasi. Selama masa pengobatan, perlu menggunakan berbagai pupuk alami dan buatan untuk menjaga benih durian dari berbagai ancaman hama dan untuk mendukung pertumbuhan pohon durian. 3. Pelajari keterampilan menanam Dengan teknik penanaman yang baik, pohon durian yang menguntungkan dipercepat, dan teknik pemupukan dilakukan setelah musim panen. Teknik pemangkasan menjadi teknik yang banyak digunakan oleh petani durian di Indonesia, dan pemangkasan adalah teknik yang sangat klasik. Pemangkasan dilakukan untuk mempercepat proses penanaman buah dan menghilangkan berbagai hama dari batang. Ada banyak cara untuk menanam durian dari buah-buahan cepat saji dan menghasilkan panen berlimpah. Penelitian tentang teknik penanaman pohon durian yang baik dapat membantu pengembangan hasil durian, sehingga sangat penting untuk dipelajari dan dipahami. Tanam pohon di pohon lain sehingga proses pertumbuhan tidak mengganggu pohon lainnya. 4. Temukan Kekuatan Benih Ada dua varietas biji durian yang memiliki kekuatan akar pohon kuat dan lebih tahan terhadap berbagai kondisi cuaca. Pohon durian dengan akar kuat harus tahan terhadap pupuk, dan penggunaan pupuk sangat penting untuk merangsang pertumbuhan. Ada banyak cara merawat tanaman durian, salah satunya adalah dengan menyingkirkan semua gulma di sekitar pohon durian . Kehadiran hama adalah salah satu musuh paling berbahaya bagi petani durian, dan meninggalkan hama dapat menyebabkan kerusakan tanaman. Pengendalian hama dapat dilakukan dengan menyemprotkan cairan kimia di berbagai sisi dengan banyak hama dan membersihkan berbagai gulma di sekitar pohon Durian. Sekian Materi Pada Hari Ini Mengenai Budidaya Perkebunan Dengan Materi 4 Cara Memilih Bibit Durian yang Baik agar Cepet Berbuah Semoga Apa yang Disampaikan Bermanfaat Buat Para Pecinta Tanaman dan Buah-buahan. Terima Kasih …!!! Baca Juga √Cara Menanam Jagung Hibrida √Teknik Budidaya Karet √Cara Melatih Kucing √Budidaya Tanaman Singkong Terbaik Diposting pada 5 Oktober 2021 oleh tanaman durian Dilihat 172 kali Kategori Cara menanam Durian Dengan Benar Agar Cepat Besar Dan Berbuah Cara Tanam Durian Yang Benar Bagi anda yang sangat menyukai buah durian pasti pernah berpikiran untuk mencoba menanam sendiri bibit durian yang anda miliki. Namun apakah anda sudah memiliki pengetahuan mengenai cara menanam durian? Jika ternyata belum anda tidak perlu khawatir, karena kali ini kami akan memberikan ulasan mengenai bagaimana cara menanam durian yang benar. Anda tentu tahu jika durian merupakan tanaman buah tropis yang banyak dibudidayakan di wilayah Asia Tenggara. Mulai dari Thailand, Malaysia, dan juga Indonesia, bahkan durian menjadi buah paling banyak diminati kedua di Indonesia setelah mangga. Sebelum memulai menanam pohon durian, and aterlebih dahulu harus mengetahui beberapa syarat tumbuh dari buah durian. Syarat Tumbuh Durian Sebagai tanaman yang berasal dari daerah tropis tidak sulit untuk membuahkan durian saat ditanam di Indonesia. Namun agar pertumbuhan dan berbuahnya optimal anda sebaiknya memperhatikan beberapa syarat tumbuhnya seperti iklim, ketingian, dan juga pH tanah. Bibit durian cocok ditanam pada daerah dengan curah hujan sekitar 1500- 3000 mm per tahun. Jika masih kecil bibit durian harus dinaungi, namun saat sudah besar pohon durian membutuhkan intensitas cahaya matahari sebanyak 60-80% Suhu udara yang baik untuk menanam bibit durian aalah sekitar 20-30 derajat Celcius. Rata-rata bibit durian akan tumbuh dengan optimal pada ketinggian dibawah 700 mdpl. Kebanyakan jenis durian adalah tanaman dataran rendah maka dari itu jangan menanamnya pada daerah datarn tinggi. Walaupun ada beberapa jenis durian yang dapat tumbuh di dataran tinggi. Tingkat keasaman tanah untuk durian dapat tumbuh optimal memiliki pH sekitar 5 – 7. Cara Menanam Durian Yang Benar Setelah mengetahui syarat tumbuh untuk menanam pohon durian, mari kita ulas bagaimana cara penanamannya. Ada beberapa langkah yang perlu dilakukan dalam menanam pohon durian. Berikut adalah beberapa diantaranya. 1. Memilih Bibit Unggul Bibit Durian Perbanyakan Vegetatif Hal pertama yang perlu anda lakukan dalam menanam durian adalah memilih bibit unggul. Jika dari awal anda memilih bibit yang jelek maka dikhawatirkan akan mempengaruhi pertumbuhan pohon hingga buah yang dihasilkan. Maka dari itu pemilihan bibit ini sangat penting untuk keberhasilan budidaya durian anda. Pilihlah bibit durian hasil perbanyakan vegetatif menggunakan tekhnik cangkok, okulasi, maupun sambung pucuk. Keunggulan dari bibit yang diperbanyak secara vegetatif adalah dapat berbuah lebih cepat dibandingkan dengan penanaman menggunakan biji. Selain itu sifat dari pohon induk akan diturunkan kepada bibit. Jadi apabila pohon induknya mampu berbuah dengan lebat maka bibit pun akan memiliki sifat yang sama. Kemudian perhatikan bibit yang akan anda gunakan, apstikan agar anda memilih bibit yang berkualitas baik. Biasanya bibit yang baik terlihat segar, memiliki batang yang kokoh, dengan percabangan dua arah yang cukup banyak alias rimbun. Perhatikan juga agar terdapat perkembangan tunas baru pada batang. 2. Persiapan Lahan Persiapan Lahan Setelah anda mendapatkan bibit durian yang anda inginkan sebaiknya jangan langsung ditanam. Diamkan terlebih dahulu ditempat yang teduh kira-kira sekitar 1 mingggu sampai 1 bulan hingga bibit benar-benar terlihat segar. Jangan lupa juga sirami secara rutin setiap hari sebanyak dua kali sehari. Sambil menunggu bibit segar anda bisa mempersiapkan lahan tanam terlebih dahulu, dengan cara membersihkan area penanaman dari rumput liar, gulma, dan juga sampah. Kemudian buat lubang tanam dengan kisaran 60cmx60cmx60cm. jika menanam lebih dari satu pohon buat jarak tanam durian dengan rentang sekitar 4×5 m atau 5×5 m. Berikan pupuk kandang pada bagian dasar lubang tanam untuk menutrisi tanah dan diamkan selama satu hingga dua minggu. Setelah itu lubang sudah bisa mulai ditanami bibit durian anda. 3. Cara Menanam Durian Waktu yang baik untuk menanam pohon durian adalah saat pertengahan musim hujan, karena pada saat itu kebutuhan air tanah sedang banyak dan dapat memenuhi kebutuhan. Namun jika anda ingin menanamnya pada musim kemarau pun tidak masalah. Asalkan dibarengi dengan penyiraman rutin yang konsisten setiap dua kali dalam sehari dan dalam kadar yang cukup. Untuk cara menanam durian yang baik pertama siapkan bibit yang anda miliki kemudian buka bungkus polybagnya. Usahakan agar tanah di dalam polybag tidak hancur, kemudian masukkan bibit ke dalam lubang tanam. Jika sudah masuk anda bisa menimbunnya dengan menggunakan tanah yang sudah dicampur dengan pupuk kandang yang terfermentasi., terakhir sirami bibit dua kali dalam sehari. 4. Pemupukan Durian Setelah melakukan penanaman tahap selanjutnya adalah melakukan perawatan bibit durian, salah satunya adalah dengan cara pemberian pupuk. Pada pemberian pupuk untuk durian dapat dilakukan pada dua fase, yakni fase vegetatif dan fase produksi. A. Pemupukan Pada Fase Vegetatif Pemupukan generatif ini dilakukan saat bibit durian sedang dalam masa pertumbuhan yakni pada awal-awal masa penanaman. Pupuk yang bisa diberikan pada bibit durian ini adalah pupuk NPK dengan dosis 1 sendok makan untuk satu tanaman dan diberikan setiap dua minggu sekali untuk pohon durian yang ada di kebun. Cara pemberian pupuk NPK pun bisa beragam, anda bisa menaburkannya di tanah dengan memberikan jarak sekitar 10 cm dari batang dan menaburkannya secara melingkar. Atau bisa juga dengan melarutkannya ke dalam air dan menyemprotkannya ke daun atau batang durian. Perawatan durian seperti ini berlangsung hingga sekitar 3 tahun, jika sudah memasuki masa produksi maka pemupukan perlu ditambahkan. B. Pemupukan Pada Fase Produksi Pada fase produksi pemupukan pohon durian dapat dibagi menjadi dua yakni pengaplikasian pupuk utama dan pengaplikasian pupuk tambahan. Pemberian pupuk utama ini berlangsung 3 kali, pertama setelah semua buah dipanen. Kedua saat pohon durian mulai berbunga, ketiga saat pembesaran buah. Pengaplikasian Pupuk Utama Yaitu Pertama Dilakukan setelah semua buah dipanen, sebelumnya dilakukan pruning terlebih dahulu sebelum pemberian pupuk. Tunas air dan cabang yang sakit atau terlalu rimbun dipangkas dan kemudian diberikan pupuk kandang sebanyak 2kg/m2. Berikan juga kapur dolomit sebanyak 50-100g/m2 dan pupuk NPK sebanyak 15-25g/m2. Kedua Lakukan setiap 4 buan sekali setelah memberikan pupuk pertama, pemberian pupuk pada fase ini ditujukan untuk menyiapkan nutrisi bagi pohon durian yang akan berbunga. Pupuk yang diberikan harus mengandung unsur N sangat rendah, P sedang, dan K tinggi, yaitu 15-25g/m2 SP-36 dan 7-10g/m2 NPK. Ketiga Lakukan setiap 4 bulan sekali pada masa pembesaran buah atau sekitar 60-75 hari setelah bunga mekar. Pemupukan pohon durian pada fase ini memiliki fungsi untuk menutrisi buah yang sedang tumbuh. Pupuk yang diberikan harus mengandung Unsur N sangat rendah atau nol, P sedang, dan K tinggi, yaitu yaitu 3-6g/m2 SP-36 dan 7-10 g/m2 KCl. Sebaiknya dosis yang diberikan pada tanaman melihat kondisi tanaman terlebih dahulu, dan pupuk yang digunakan adalah gabungan dari NPK 161616 dan 151515 dan pastikan agar mengandung sulfur S. Jika tidak ada maka sebaiknya diganti dengan bubuk belerang sebanyak 5% dari dosis yang diberikan pada pemupukan pertama. Pengaplikasian pupuk tambahan, yaitu Pupuk daun Tipe D untuk pertumbuhan vegetatif, pengaplikasiannya bisa dilakukan dengan cara meneymprotkan pada daun setelah mengalami masa pertunasan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas dan kesehatan daun sehingga membuat fotosintesis dapat berjalan normal. Pupuk daun tipe B saat masa generatif yakni waktu berbunga dan berbuah. Cara pengaplikasiannya dengan cara menyemprotkan pada bunga saat bunga sudah muncul dan lakukan setiap 10 – 14 hari sekali sampai buah matang atau sekitar 2 minggu sebelum panen. Pupuk yang digunakan adalah pupuk yang memiliki kandungan boron Bo. Kalium Nitrate KNO3 dan Kalsium Nitrate CaNO3, diberikan untuk meningkatkan kualitas rasa, tekstur, dan warna daging buah. Berikan sebanyak 50 gram dilarutkan dalam air sekitar 20 liter. Kemudian siramkan pada bagian daun dan pada bagian batang atau di area perakaran sekitar 1 bulan sebelum panen atau pada 75-90 hari steelah bunga mekar. 5. Pemangkasan Pohon Durian Pemangkasan Pohon Durian Selanjutnya yang perlu anda ketahui setelah menanam bibit durian adalah melakukan pemangkasan atau prunning. Yang perlu anda pangkas adalh percabangan pohon yang sudah terlihat rindang dengan cara memangkas dan membuang cabang yang tidak berguna. Tujuan dari pemangkasan ini juga salah satunya adalah untuk mengatur pertumbuhan tanaman. Sehingga bisa menunjang produktifitas pohon dalam menghasilkan buah. Namun pemangkasan juga memiliki fungsi untuk mencegah serta membunuh hama dan penyakit yang ada di dalam tanaman. Pemangkasan pun dapat membantu petani dalam melakukan perawatan, serta membuat tanaman lebih cepat dalam melakukan penyerapan dan juga mempercepat pertumbuhan dari pohon durian. Pemangkasan bisa dilakukan kapan saja tapi usahakan jangan terlalu sering, waktu ideal untuk melakukan pemangkasan adalah sekitar 3 – 4 bulan sekali. 6. Masa panen Pohon Durian Berbuah Saat buah sudah mulai besar anda bisa memberikan jaring buah pada durian agar saat jatuh tidak langsung ke tanah serta membuatnya menjadi cepat busuk. Buah durian yang optimal adalah buah yang jatuh langsung dari pohonnya maka dari itu jaring buah sangat berfungsi untuk mencegah durian jatuh ke tanah. Pilih jaring yang matanya agak lebar agar tidak menghalangi sinar matahari yang masuk. Anda juga bisa menggunakan tali plastik dengan cara mengikat buah ke dahan yang kuat sehingga buah tidak jatuh ke tanah. Demikianlah 6 tips jitu cara menanam durian yang benar, bagi anda yang ingin menanam bibit durian bisa mencoba 6 tips tersebut. Jika anda berniat untuk membeli bibit durian unggul anda bisa menghubungi kami lewat website Kami menjual bibit durian unggul dan berkualitas untuk bisa anda budidayakan. Bibit durian yang berkualitas akan menghasilkan buah yang nikmat dan legit. Durian merupakan salah satu jenis tanaman paling populer di Indonesia bahkan di dunia. Hal itu dikarenakan tanaman durian memiliki buah dengan aroma serta rasa yang khas. Selain itu, buah durian memiliki tekstur kulit yang keras serta bentuk yang cukup unik. Bahkan sekarang banyak makanan atau minuman olahan yang diproduksi menggunakan bahan dasar durian seperti kue, roti, dodol, selai, sirup dan lain-lain. Oleh sebab itulah banyak orang di Indonesia tertarik untuk membudidayakan tanaman durian baik dalam skala besar maupun kecil. Nah kali ini Taman Inspirasi akan memberikan beberapa tips memilih bibit durian yang cepat berbuah serta memiliki rasa yang lezat. 1. Tentukan jenis bibit durian yang akan dibudidayakan2. Lihat secara fisik bibit durian3. Pelajari teknik menanam pohon durian yang baik4. Cari tahu kekuatan dan asal muasal bibit durian 1. Tentukan jenis bibit durian yang akan dibudidayakan Di Indonesia, ada banyak sekali varietas bibit durian unggulan. Masing-masing varietas memiliki masa tanam yang beragam walaupun ada juga jenis durian tertentu yang memiliki masa berbuah relatif cepat. Memilih bibit durian yang berkualitas akan berpengaruh pada hasil yang diperoleh. Meski demikian, jangka waktu berbuah durian sangat bergantung pada cara perawatannya. Salah satu varietas durian yang saat ini menjadi favorit mayoritas masyarakat Indonesia yakni jenis durian montong. Baca juga Jenis Durian – Mengenal Varietas Durian di Negara-negara Asia Selain durian montong ada juga varietas lain yang menurut pengalaman para pembudidaya durian, memiliki masa berbuah relatif cepat dan hasil yang melimpah. Diantaranya yakni jenis durian kumbokarno, sitokong, bawor kaki tiga, durian orange dan durian musang king. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan karena hasil yang diperoleh juga sangat bergantung pada jenis perawatan yang dilakukan serta kondisi tanah/iklim di lingkungan tumbuh tanaman durian. 2. Lihat secara fisik bibit durian Setelah anda memutuskan untuk membudidayakan satu jenis durian, ada baiknya anda cek kondisi fisik dari bibit tersebut. Ciri-ciri bibit durian yang berkualitas yakni memiliki kondisi batang yang kuat, daunnya terlihat lebat dan segar serta tidak terserang hama atau berpenyakit. Jika dilihat secara seksama memang bentuk fisik pohon durian bervariasi. Hal itu sangat bergantung pada jenis bibit yang dipilih serta asal muasal bibit diperoleh hasil cangkok, sambung pucuk atau dari biji. Namun secara garis besar, bibit durian yang sehat memiliki ciri fisik sebagaimana yang kami sebutkan diatas. Ditambah lagi, perawatan yang baik seperti penyiraman, pemberian pupuk/nutrisi, perampelan/pemangkasan, hingga penyemprotan hama yang rutin dilakukan akan meningkatkan kesuburan tanaman hingga pada akhirnya berpengaruh positif pada buah yang dihasilkan. 3. Pelajari teknik menanam pohon durian yang baik Teknik penanaman yang baik akan sangat berpengaruh pada usia tanaman serta masa berbuahnya. Biasanya pohon durian akan berbuah pada musimnya meski sekarang ada juga teknik pembuahan yang dimodifikasi untuk membuat pohon durian berbuah diluar musim panen. Salah satu teknik paling sederhana yakni teknik pemangkasan atau perampelan daun. Baca juga Budidaya Tanaman Durian agar Cepat Berbuah dan Produktif Teknik pemangkasan merupakan cara klasik yang dilakukan oleh para petani untuk mempercepat proses tumbuh buah dan mencegah tanaman terjangkit hama atau penyakit. Teknik pemangkasan juga dilakukan agar nutrisi yang terserap oleh akar dapat tersalurkan dengan baik untuk pertumbuhan bunga dan buah. Pemberian nutrisi tambahan seperti zat perangsang tumbuh juga perlu dilakukan agar tanaman bisa berkembang lebih optimal. 4. Cari tahu kekuatan dan asal muasal bibit durian Di Indonesia, terdapat beberapa jenis durian yang memiliki daya tahan baik terhadap hama dan penyakit. Pohon durian dengan sistem perakaran yang baik tentu akan dengan mudah menyerap nutrisi yang disediakan oleh tanah. Sistem perakaran yang baik didukung tekstur batang yang kokoh akan sangat mendukung peredaran sari-sari makanan ke seluruh bagian tanaman. Bibit durian yang didapatkan dari hasil pencangkokan atau stek haruslah berasal dari indukan yang berkualitas. Ciri fisik indukan yang berkualitas yakni tekstur batang kuat, daun rimbun dan segar serta buah yang dihasilkan memiliki rasa yang lezat. Bibit yang diperoleh dari indukan berkualitas akan memiliki daya tahan yang baik terhadap hama penyakit serta perubahan cuaca yang ekstrim. Pemberian nutrisi seperti pupuk kandang/kompos serta pembersihan gulma yang rutin dilakukan akan membuat tanaman memiliki daya tahan yang baik dari serangan hama atau penyakit. Namun jika tanaman terlanjur terserang penyakit maka kita bisa mengatasinya dengan menyemprotkan pestisida kimia atau pestisida organik. Baca juga Pestisida Organik PALING AMPUH dari Bawang Putih Demikian tips singkat dari Taman Inspirasi SAFA tentang pemilihan bibit durian yang berkualitas sehingga menghasilkan buah yang legit dan memiliki nilai jual yang tinggi. Semoga tips diatas bermanfaat. Jangan lupa share artikel ini dan jika anda memiliki pertanyaan atau saran silahkan tinggalkan komentar anda pada kolom dibawah ini. Atau jika anda membutuhkan bibit durian atau bibit tanaman buah lainnya, silahkan kunjungi halaman pembelian bibit Taman Inspirasi di sini Bibit Tanaman Buah TIS. Terima kasih. Wassalam.

cara memilih bibit durian yang cepat berbuah